Pengetikan Ulang Buku untuk Tunanetra DV SOS 2015 "Bring The Light for the Blind"

by - April 10, 2015

Nama Volunteer : Annisa Fitriana
No. Kursi : E-6
Judul Buku yang Diketik : Secangkir Kopi Kehidupan Guru
Halaman : 10 - 25


PUBT(Pengetikan Ulang Buku untuk Tunanetra) adalah sebuah aksi sosial dalam rangka membantu penyandang tunanetra melalui penambahan referensi judul buku bacaan yang diketik oleh volunteer agar para penyandang tunanetra dapat belajar, berkembang, dan mengoptimalkan diri. 

PUBT 2015 atau Pengetikan Ulang Buku untuk Tunanetra DV SOS 2015 ini dilaksanakan pada tanggal 05 April 2015 di Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia, Pantai Indah Kapuk. Acara ini diikuti oleh hampir 900 volunteer baik Binusian maupun Non Binusian. 









Mengapa mengikuti kegiatan ini?


Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu pagi hingga sore hari, dimana hari tersebut adalah hari yang biasanya membuat saya bangun tidur lebih siang. Lalu mengapa saya mengikuti kegiatan ini? 
Hidup harus bervariasi dan waktu harus digunakan dengan sebaik - baiknya. Waktu yang saya luangkan kali ini adalah waktu yang sangat bermanfaat dan tidak sia - sia. Menjadi seorang volunteer pengetikan buku untuk teman - teman kita yang Tunanetra. Dengan menjadi seorang volunteer pengetikan buku, kita dapat membantu teman - teman yang tunatetra menambah jumlah referensi buku bacaan . Buku yang kita ketik di MS Word kemudian di convert ke dalam huruf Braile. Jadi, buku yang mereka baca tidak itu - itu saja. Saya merasa dengan bantuan sekecil apapun seperti mengetik yang mungkin semua orang bisa melakukannya dapat berpengaruh besar untuk teman kita yang tunanetra.


Pembelajaran apa yang didapatkan dari acara ini?

Sangat banyak pembelajaran yang saya dapatkan  melalui acara ini. Mereka (teman kita yang Tunanetra) mengajarkan semangat yang luar biasa dalam menjalani hidup. Dalam keterbatasannya, mereka masih sangat semangat dan mereka tidak berbeda dengan orang lain. Mereka menunjukkan bakat yang luar biasa yang belum tentu kita sendiri bisa melakukannya. Mereka bisa bernyanyi, memainkan berbagai alat musik, memainkan komputer, catur, dll. Mereka pun juga gemar membaca, Wahhh!!!. Untuk itu, melalui acara ini, Kita semestinya bersyukur terhadap hidup kita, dan manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk kegiatan yang positif selama kita mampu dan bisa.


Motivasi apa yang dapat diberikan kepada teman-teman yang tunanetra dan juga aktivis- aktivis sosial untuk tunatera?

Tetap semangat dan jangan menyerah. Keterbatasan bukanlah halangan untuk menggapai segala mimpi. Selagi ada kemauan disitu ada jalan. Dan ingatlah Tuhan selalu bersama kami semua.






 Penampilan teman - teman dari Panti Sosial Bina Netra Cahaya Bathin



Community Partner


Teach For Indonesia
Bina Nusantara University

You May Also Like

0 komentar